TRIBUN-VIDEO.COM - Petinggi Gerakan Perlawanan Islam (Hamas), Osama Hamdan memberikan tiga pilihan nasib untuk Israel jika agresi di Jalur Gaza terus berlanjut.
Osama Hamdan menyoroti kegagalan Israel membebaskan sandera di Jalur Gaza dan malah menembak tiga sandera pada Jumat (15/12/2023) lalu.
Dia juga menekankan Hamas mampu bertahan selama berbulan-bulan melawan Israel.
Pendudukan mempunyai pilihan berikut: pilihan (Gilad) Shalit, pilihan tentara yang terbunuh oleh peluru rekan-rekan mereka, atau pilihan Ron Arad
Gilad Shalit adalah seorang tentara Israel yang diculik oleh Brigade Al-Qassam pada 2006.
Israel mencoba menemukan Gilad Shalit selama bertahun-tahun, meskipun melancarkan lebih dari satu agresi terhadap Jalur Gaza, sampai Hamas berhasil menukarnya dengan lebih dari seribu tahanan pada tahun 2011, termasuk Yahya Sinwar, pemimpin Hamas saat ini.
Adapun Ron Arad adalah pilot Israel yang jejaknya hilang di Lebanon setelah pesawatnya ditembak jatuh pada tahun 1986.
Osama Hamdan menambahkan posisi Hamas jelas dan tidak akan melakukan negosiasi sebelum adanya kesepakatan gencatan senjata.
(Tribun-Video.com/Triubunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hamas Beri 3 Pilihan pada Israel jika Nekat Lanjutkan Agresi di Gaza.
https://www.tribunnews.com/internasio....