VP: ARIE SH
TRIBUNJATIM.COM - Terbunuhnya Brigade Golani di Jalur Gaza menjadi pukulan tentara Israel.
Menurut media rezim Zionis, tentara Israel ketakutan seusai insiden tersebut.
Brigade Golani itu terbunuh selama pertempuran sengit di Shuja'iya, Gaza pada Selasa (12/12/2023).
Penyergapan itu dinilai sudah direncanakan oleh pasukan perlawanan.
Pasukan Golani yang bergerak maju ke medan tempur menjadi sasaran tembakan jitu.
Pada saat operasi penyelamatan, pasukan yang datang juga terkena tembakan.
Media Israel itu menilai, itu menjadi pertempuran tersulit sejak dimulainya perang.
Delapan tentara Israel terbunuh dan lima diantaranya merupakan seorang perwira.
Koresponden militer untuk Channel 13 Israel, Or Heller menggambarkan insiden yang dihadapi pasukan Golani sangat kompleks dan berbahaya.
Ketakutan di kalangan Israel muncul setelah perlawanan itu.
Mereka takut bahwa jenazah salah seorang tentara Golani tewas akan diculik.
Hal itu mengisyaratkan kemungkinan adanya korban tewas lainnya.